Pendidikan, Pekerjaan Orangtua dan Tingkat Kebersihan Gigi dan Mulut Anak dengan Down syndrome
3 Halaman
Penulis
ISSN
2502-7778 (ONLINE)
Penerbit
Forum Ilmiah Kesehatan (Forikes) , Indonesia
Diterbitkan pada
30/04/2023
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Anak dengan down syndrome tidak bisa melakukan kebersihan gigi dan mulut secara mandiri karena adanya keterbatasan kognitif dan motorik, padahal ini penting untuk mendapatkan kondisi kesehatan gigi dan mulut yang optimal. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara tingkat pendidikan dan pekerjaan orangtua dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut penderita down syndrome di wilayah Surabaya. Rancangan penelitian ini adalah cross-sectional. Ukuran sampel adalah 100 responden yang terdiri dari orangtua dan anak dengan down syndrome yang dipilih dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data primer dilakukan dengan pengisian kuesioner untuk mengetahui tingkat pendidikan dan pekerjaan orangtua; sedangkan pemeriksaan klinis rongga mulut dilakukan untuk mengukur tingkat kebersihan gigi dan mulut menggunakan pengukuran OHIS. Analisis uji hubungan antara variabel dilakukan dengan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan nilai p adalah 0,306 untuk analisis korelasi antara tingkat pendidikan orang tua dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut, serta 0,208 untuk analisis korelasi antara pekerjaan orangtua dengan tingkat kebersihan gigi dan mulut. Disimpulkan bahwa tingkat kebersihan gigi dan mulut anak dengan down syndrome di wilayah Surabaya tak berhubungan dengan tingkat pendidikan dan pekerjaan orangtua.