Terapi Slow Deep Breathing Pada Lansia Penderita Hipertensi di Posyandu Mawar Desa Karangsari Kembaran Banyumas
9 Halaman
Penulis
ISSN
2807-6621
Penerbit
Universitas Borneo Tarakan
Diterbitkan pada
31/08/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu keadaan di mana tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan tekanan darah diastolik > 90 mmHg yang dapat mengakibatkan peningkatan angka kesakitan (morbiditas) dan angka kematian (mortalitas). Tekanan darah tinggi dapat diturunkan dengan tindakan non-farmakologi berupa slow deep breathing. Tujuan pengabdian ini adalah untuk mengetahui nilai tekanan darah sebelum dan sesudah terapi, serta mengetahui kemampuan dalam melakukan terapi. Kegiatan pengabdian meliputi tahap pra survei, pelaksanaan, dan evaluasi, yang dilakukan dengan ceramah menggunakan media leaflet, PowerPoint, dan video. Pengabdian dilaksanakan 2 kali pertemuan, yaitu pada 21 Maret dan 28 Maret 2024, kepada 30 lansia di Posyandu Mawar Karangsari Purwokerto. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sebelum terapi, pada pertemuan pertama, 80% lansia memiliki rata-rata tekanan darah 152,7/97,66 mmHg, dan pada pertemuan kedua, 73,33% lansia dengan rata-rata 152,6/98,2 mmHg. Sesudah terapi, pada pertemuan pertama, 63,3% lansia dengan rata-rata 143,86/86,73 mmHg, dan pada pertemuan kedua, 56,67% lansia dengan rata-rata 139,06/89,93 mmHg. Kegiatan slow deep breathing yang dilakukan oleh lansia menunjukkan bahwa 76,17% lansia dapat melaksanakan tindakan dengan sempurna. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi terapi relaksasi slow deep breathing yang dilakukan dengan media PowerPoint, video, dan leaflet terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan lansia terhadap tindakan non-farmakologi untuk menurunkan tekanan darah.